pasamanbarat.sumbar.polri.go.id – Jelang Pemilukada Tahun 2024, Polres Pasaman Barat menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka kesiapan pelaksanaan Operasi Mantap Praja Singgalang 2024 yang berlangsung di lapangan Indoor Polres Pasaman Barat, Kamis (15/8/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat yang diwakili oleh Kaban Kesbangpol Yosmar Difia, Dandim 0305/Pasaman diwakili oleh Pabung Kodim 0305/Pasaman Mayor Kav. Sumidi, S, Ketua KPU Kabupaten Pasaman Barat diwakili oleh Ketua Divisi Sosdiklih Parmas SDM Hafizul Pahmi, S.Sos, Ketua Bawaslu Pasaman Barat Wanhar, S.Pdi, Danki 3 Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Sumbar AKP Susanto, tamu undangan dan seluruh pers Polres Pasaman Barat yang akan melaksanakan pengamanan Ops Mantap Praja.
Rapat koordinasi ini dipimpin oleh Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik dan dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan pentingnya sinergi antar instansi dalam mengawal jalannya Pilkada 2024 agar berlangsung dengan aman dan lancar.
Kapolres menjelaskan bahwa dalam rapat koordinasi ini menunjukkan kesiapan kita untuk mensukseskan Pilkada 2024. “Dengan digelarnya rapat koordinasi lintas sektoral ini, kami siap untuk mensukseskan pelaksanaan Pilkada 2024, khususnya di Kabupaten Pasaman Barat,” ujar Kapolres.
Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam memastikan kesiapan masing-masing stakeholder dalam melaksanakan kegiatan pentahapan Pilkada guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Pemilukada di wilayah Pasaman Barat.
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan tindak lanjut untuk mengetahui sejauh mana kesiapan kita dalam menghadapi atau mengamankan Pilkada serentak yang tingkat kerawanannya berbeda dari Pilpres dan Pileg yang telah kita laksanakan kemaren.
Di Kabupaten Pasaman Barat ada 893 TPS, oleh karena itu, kegiatan ini sangat penting untuk mengkolaborasikan, mensinergikan tentang langkah-langkah antisipasi yang harus kita laksanakan dalam kegiatan pencoblosan pada tanggal 27 November 2024 mendatang.
Informasi dan masukan yang akan dipaparkan oleh para narasumber, seperti Kabag Ops, KBO Sat Intelkam, Ketua KPU, dan Ketua Bawaslu, adalah gambaran guna melihat lebih awal kemungkinan kerawanan yang akan terjadi di Kabupaten Pasaman Barat dalam Pilkada serentak ini.
Apa yang kita diskusikan hari ini akan menjadi masukan yang sangat berharga dan kita harus fokus pada tujuan utama. Ini merupakan tahap awal pada pelaksanaan Operasi Mantap Praja 2024, yang meliputi apel gelar pasukan, simulasi sispam kota, dan sebagainya.
“Keberhasilan kita ini tentunya tak terlepas dari bagaimana kita melaksanakan koordinasi dan komunikasi yang baik secara bersama-sama di lapangan untuk menciptakan kondusifitas guna menyukseskan Pemilukada serentak tahun 2024 di Pasaman Barat ini,” tutup Kapolres. (HumasResPasbar)